BEBERAPA TIPS-TIPS KETIKA INTERVIEW( WAWANCARA) DALAM BEKERJA
MENGAPLIKASIKAN
ADMINISTRASI PERKANTORAN DITEMPAT KERJA
D
I
S
U
S
U
N
OLEH
INDAH
XII
ADM. PERKANTORAN-2
T.A
2016/2017
SMK
NEGERI 1. KISARAN
Tips - Tips
Menghadapi Pertanyaan
Ada beberapa tips
untuk menghadapi pertanyaan yang paling umum dan tersulit dalam sebuah
wawancara pekerjaan.
1.– Beritahukan
kami tentang diri Anda?
Biasanya ini
merupakan pertanyaan pembuka wawancara kerja, karena itu jangan menghabiskan
terlalu banyak waktu untuk menjawabnya. tips cara menjawab: Berikan jawaban
yang menjawab empat subjek: tahun-tahun terakhir, pendidikan, sejarah kerja,
dan pengalaman karir terakhir.
2.– Apa yang Anda
ketahui tentang kami?
Tips cara
menjawab: Berikan jawaban yang memberitahu pewawancara bahwa Anda meluangkan
waktu mencari tahu tentang perusahaan tersebut, namun jangan beraksi seperti
Anda tahu segalanya tentang perusahaan tersebut, tunjukan keinginan mempelajari
lebih banyak tentang perusahaan tersebut, dan jangan memberikan jawaban negatif
seperti “Saya tahu perusahaan anda mengalami problema-problema, itu alasan saya
disini”.
3.– Apa yang
dapat Anda berikan pada kami (yang orang lain tidak bisa beri)?
Sebutkan
prestasi-prestasi dan jenjang karir yang Anda telah capai. tips cara menjawab:
Sebutkan kemampuan dan hal-hal yang menarik perhatian Anda, gabungkan dengan
sejarah Anda mencapai hal-hal itu.
4.– Apa yang
paling menarik menurut Anda dari pekerjaan ini? Dan apa yang paling tidak
menarik?
tips cara
menjawab: Sebutkan tiga sampai empat faktor menarik dari pekerjaan yang anda
hendak ambil dan satu hal kecil sebagai faktor yang kurang menarik pada saat
wawancara kerja.
5.– Mengapa kami
harus merekrut Anda?
Pertanyaan ini
sama seperti pertanyaan wawancara nomor empat, sebutkan saja
kemampuan-kemampuan Anda yang mampu mendukung perusahaan tersebut.
6.– Apa kelemahan
anda?
Jangan pernah menjawab kalau anda orang malas atau susah bangun pagi. tips cara
menjawab: Jawab dengan diplomatis, seperti “Saya kurang percaya diri jika
berbicara di hadapan orang banyak, tapi saat ini saya dalam proses mengatasinya
karena ini sangat berkaitan dengan karir saya ke depan dan saya yakin bisa
mengatasi hal ini”, atau “Kelemahan saya kurang bisa bekerja sendiri, jadi
harus membangun teamwork yang solid”. Intinya setelah mengatakan kelemahan
anda, sertakan usaha yang telah anda lakukan untuk mengatasi kelemahan anda
tersebut.
7– Apakah anda
bersedia kerja lembur kapan saja bila diperlukan? Jawaban untuk ini
ada di anda. Jawablah dengan jujur dan berikan alasan yang tepat.
8.– Pengalaman
apa yang anda miliki dalam bidang ini? Jawab se-spesifik mungkin mengenai keahlian
anda di bidang yang anda lamar. Jika tidak memiliki pengalaman yang khusus
setidaknya berikan jawaban yang mendekati keahlian yang dimaksud.
9.– Apakah anda
bisa bekerja dalam satu tim? Selalu jawab “Iya” dan sebutkan pengalaman
yang pernah anda lakukan saat bekerja sama dengan banyak orang.
10.– Apa yang
Anda cari di dalam sebuah pekerjaan?
Berikan jawaban
yang berkisar pada oportunitas di dalam organisasi. tips cara menjawab:
Beritahukan pewawancara kalau Anda ingin memberikan kontribusi dan dikenali.
Hindari jawaban yang mempersoalkan kestabilan keuangan pribadi.
11.– Menurut
Anda, apa definisi dari posisi yang Anda inginkan?
Berikan jawaban
yang singkat dan berkisar tentang tugas dan kewajiban. Pastikan Anda mengerti
posisi tersebut sebelum Anda hendak menjawab.
12.– Berapa lama
waktu yang Anda butuhkan untuk memberikan kontribusi berarti bagi kami?
Beri jawaban yang
realistik. tips cara menjawab: Beritahukan saat wawancara kerja bahwa walaupun
Anda akan berusaha mengatasi segala harapan dan tantangan dari hari pertama,
Anda membutuhkan sekitar enam bulan untuk benar-benar mengerti organisasi
perusahaan dan kebutuhannya.
13.– Jika anda
diterima kerja, berapa lama anda ingin bergabung di perusahaan ini? Jawaban jangan
terlalu spesifik. Anda bisa menjawab seperti ini ” Saya ingin selamanya bisa
bekerja di sini dengan catatan perusahaan puas dengan hasil kerja saya”.
14.– Dari resume
Anda, kami rasa Anda terlalu berpengalaman untuk posisi ini. Bagaimana pendapat
Anda?
Ini pertanyaan
jebakan. Anda diharapkan untuk tetap rendah hati namun percaya diri dengan
kemampuan Anda. tips Cara terbaik menanganinya adalah menjawab bahwa Anda butuh
mengenal perusahaan lebih jauh sebelum dapat dengan efisien bekerja di tingkat
yang lebih tinggi.
.
15.– Kenapa Anda
meninggalkan pekerjaan Anda yang sebelumnya?
Anda sebaiknya
menjawab pertanyaan ini dengan jujur namun singkat dan jelas termasuk jika hal
tersebut karena Anda dipecat. Namun yang perlu diperhatikan, Anda sebaiknya
jangan menyebutkan konflik pribadi. Perlu Anda perhitungkan bahwa pewawancara
mungkin akan bertanya banyak soal masalah ini, jangan sampai Anda terbawa
emosi.
16. – Apa yang
Anda rasakan ketika harus meninggalkan pekerjaan Anda?
Beritahu
pewawancara bahwa Anda merasa khawatir namun jangan terkesan panik. tips cara
menjawab: Katakan bahwa Anda siap menerima segala resiko demi mendapatkan
pekerjaan yang cocok untuk Anda. Jangan menunjukan bahwa Anda lebih
mementingkan kestabilan keuangan.
17.– Pada
pekerjaan Anda sebelumnya, apa yang berkenan dengan Anda? Dan apa yang
tidak berkenan?
Berhati-hatilah
dalam menjawab pertanyaan ini dan kemukakan hal-hal positif. Deskripsikan lebih
banyak hal yang Anda sukai daripada yang Anda tidak sukai. Jangan menyebutkan
masalah pribadi. Jika Anda membuat pekerjaan sebelumnya terkesan buruk,
pewawancara akan bertanya-tanya mengapa Anda berada disana. Hal ini jelas
mengurangi profesionalisme Anda.
18. – Apa
pendapat Anda tentang bos Anda sebelumnya?
Ini juga
pertanyaan yang harus Anda jawab dengan hati-hati. Sebisa mungkin jawablah
pertanyaan ini dengan positif karena calon bos Anda akan merasa Anda akan
membicarakan hal-hal buruk tentang dia seperti apa yang telah Anda lakukan
terhadap bos yang terdahulu.
19. – Mengapa
Anda tidak mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di usia Anda?
Lagi-lagi ini
bisa menjadi pertanyaan jebakan. tips cara menjawab: Beritahukan pewawancara
bahwa inilah alasan Anda mencari lowongan pekerjaan di perusahaan tersebut.
Jangan bersikap defensif.
20.– Berapa gaji
yang anda harapkan? Pertanyaan mudah yang sangat sulit menjawabnya
karena sangat sensitif. Jadi jangan dijawab. tips cara menjawab: Katakan sambil
tersenyum “Pertanyaan yang cukup sulit, namun maaf bisakah Bapak/Ibu menjelaskan
kisaran gaji untuk posisi ini?” Biasanya pihak perusahaan akan memberikan
rentang gaji yang anda tanyakan.
21.– Apa target
jangka panjang Anda?
Untuk menjawab
pertanyaan ini, Anda lagi-lagi diharuskan meneliti perusahaan tersebut dan
mengetahui rencana dan/atau target mereka lalu memberikan jawaban yang singkron
dengan milik perusahaan.
22.– Apa Target
Jangka Pendek Anda?
ini kurang lebih
mirip dengan pertanyaan wawancara kerja sebelumnya, hanya saja meminta anda
untuk membedakan dengan target jangka panjang
23.–
Seberapa sukses yang Anda rasa telah capai?
Berikan jawaban
yang positif dan percaya diri, namun jangan memberikan jawaban yang berlebih.
Jangan membuat saat wawancara merasa Anda seorang yang suka membesar-besarkan
sesuatu.
24.– Apakah anda
ada pertanyaan untuk saya? Selalu siapkan pertanyaan anda. Ini
menunjukkan antusias anda bergabung di perusahaan. Contoh pertanyaan seperti
deskripsi pekerjaan yang akan anda jalani atau proyek seperti apa yang saat ini
dikerjakan perusahaan.
Comments
Post a Comment